Genre : Romance
Rate : M
Pairing : SiHan
Sumarry : Siwon melihat seekor kucing yang di buang oleh pemiliknya dan di tinggal dalam kardus. Karena tak tega ia pun membawa kucing itu ke apartmentnya. Tak di sangka, kucing itu bukan kucing biasa. Lalu, apakah itu siluman kucing atau apa?
~Happy Reading~
Siwon POV
Hari yang cerah untuk berjalan-jalan di sekitar taman ini. Sudah lama sekali aku tak mengunjungi taman berkenangan ini.
sreekk sreekk
Suara apa itu?
Aku berjalan perlahan ke arah sumber suara. Seekor kucing yang menggigil keluar dari semak-semak.
Tunggu! Kucing? Menggigil?
Ya Tuhan! Kasihan sekali kucing itu..
Dengan segera aku menggendong kucing itu. Kubawa kucing itu pulang ke apartmentku.
Siwon POV End
Normal POV
Siwon dengan tergesa-gesa berjalan ke apartmentnya yang tidak jauh dari taman itu. Sesampainya ia di apartmentnya ia segera meletakkan kucing itu dikasurnya lalu segera menelpon dokter hewan. Setelah dokter hewan datang, sang dokter pun memeriksa kucing itu.
"Kucing ini tidak apa-apa. Hanya kedinginan saja. Hanya perlu di bersihkan, tubuhnya kotor sekali. Sepertinya ia di buang oleh pemilik lamanya." jelas dokter.
"Ah, arraseo. Ghamsa." balas Siwon sambil membungkuk kepada dokter tersebut.
~My Sweet Kitty~
Malam pun tiba. Siwon tengah terlelap sangat pulas. Seberkah cahaya menyinari tubuh kucing yang tengah di dekap Siwon. Kucing itu pun berubah menjadi seorang manusia yang manis dengan ekor dan telinga kucing yang menambah kemanisan dari manusia itu.
Pagi pun tiba.
Siwon bangun dan mengerjapkan matanya. Ia terkaget melihat seorang namja berada di dekapannya.
"GYAAAAA!!!!!" teriak Siwon
Bugh!
"Ungg~" leguhan keluar dari seorang namja yang terjatuh dari kasur.
Siwon melihat keadaan namja itu. Ia tercengang. Namja itu tak menggunakan sehelai benang pun. Namja itu terlihat manis dengan telinga dan ekor kucing miliknya. Siwon terhenyak. Ekor? Telinga kucing? Apa jangan-jangan namja itu kucing yang ia selamatkan?
Siwon pun melempar selimutnya menutupi tubuh namja itu. Ia turun dari kasur dan berjongkok dihadapan namja itu.
"Siapa namamu?" tanya Siwon dengan nada lembut
"Umm..." namja itu tak menjawabnya.
Siwon melihat sebuah bandul perak di leher namja itu.
"Ha... Han..Kyung. Hankyung? Itu namamu?"
Namja itu hanya mengangguk.
Siwon tersenyum manis. Ia memeluk namja kucing bernama Hankyung itu.
"Jangan takut, aku bukan penjahat kok." kata Siwon sambil tersenyum.
Hankyung tak menjawab. Sepertinya kucing itu belum bisa bicara bahasa manusia.
~My Sweet Kitty~
Hankyung pun mulai bisa berbicara setelah di beri pelajaran berbicara. Siwon pun tersenyum melihat Hankyung riang karena telah dapat mengerti apa yang orang lain katakan dan dapat membalas perkataan orang itu.Tetapi lucunya walaupun ia bisa berbicara ia tetap saja tidak banyak bicara saat bersama Siwon.
Siwon pun mendekati Hankyung yang tengah asyik bercengkrama dengan 2 namja teman barunya. Siwon memeluk Hankyung dari belakang.
"Hannie, bisa kita bicara sebentar?" bisik Siwon lembut.
Hankyung hanya mengangguk malu.
"Ayoo~ jangan malu-malu, Kyungie! Kau saja bisa berbicara panjang lebar dengan kami!" kata temannya yang berwajah cantik namun terlihat sedikit sangar.
"Umm~ arraseo Chullie." balas Hankyung
Hankyung pun mengikuti Siwon yang mengandengnya pergi menjauh dari temannya -Heechul dan Kibum.
"Hannie, bolehkah aku bertanya sesuatu?"
"Umm~ boleh.." balas Hankyung sambil menunduk.
"Sampai kapan kau akan menjadi manusia seperti ini?"
"Itu.... hanya bertahan sampai akhir tahun. Setiap akhir bulan, aku akan menjadi manusia selama 1 bulan. Setelah itu akan kembali menjadi seekor kucing.."
Siwon terdiam. Ia tak mau kehilangan Hankyung. Ia sudah benar-benar mencintai namja manis itu. 3 hari lagi adalah pergantian tahun. Dan 3 hari lagi, ia akan kehilangan namja manis itu. Yang telah mengisi hari-harinya. Yang telah membuatnya benar-benar mencintai seseorang.
"Arraseo.." jawab Siwon lirih.
Setelah berpamitan mereka pun pulang ke apartment milik Siwon. Tak ada perbincangan di antara mereka.
Mobil Siwon tiba-tiba terhenti. Di jalanan yang sepi dekat sebuah hutan. Tak ada mobil mana pun yang lewat.
"Aish! Ada apa ini?" kesal Siwon.
Hankyung hanya diam. Ia tak tahu harus berbuat apa.
"Tidak ada sinyal. Sial!" Siwon pun makin kesal
Melihat itu Hankyung terlihat agak takut.
Siwon melihat ke arah Hankyung yang menunduk. Tak sadar setetes air mata jatuh dari mata indah milik Hankyung.
Grep
"Mianhae.. aku membuatmu takut kan?" Siwon memeluk Hankyung dan tersenyum manis.
Hankyung tak menjawab. Ia tetap menangis tanpa suara.
Siwon tak tahu harus berbuat apa, tanpa sadar ia mengangkat wajah Hankyung lalu mencium bibir milik Hankyung.
Hankyung membulatkan matanya. Tak percaya, tapi ia juga tak dapat menolak ciuman itu. Dengan mengikutin nalurinya, ciuman tersebut pun menjadi semakin panas dan terlihat menuntut sesuatu.
Siwon pun menurunkan ciumannya ke leher mulus milik Hankyung. Ia tak dapat mengendalikan hasratnya sekarang.
"Unghh... si-siwonh~" leguhan nikmat keluar dari bibir Hankyung.
Siwon pun menjadi semakin liar mendengar desahan-desahan dari bibir Hankyung. Siwon membuka baju milik Hankyung lalu menciumi dada bidang milik Hankyung.
"Uuhh... jangan... mmhh berhenti.." Hankyung meremas rambut Siwon. Desahan demi desahan terus meluncur dari bibir Hankyung.
~My Sweet Kitty~
"Aaahh ahh.. p pelan-pelanhh aahh.."
"huumm mianhae baby.. hole mu sshhh benar-benar nikmat.."
Siwon menumbuk hole Hankyung dengan kasar. Semangatnya semakin bertambah ketika Hankyung mendesah kencang meneriakkan namanya.
"Aaahh ahh siwonniiee~ ahhh wanna cummhh..." Hankyung mendongak. Rasa nikmat yang menghujam holenya membuatnya kehilangan akal sehatnya. Ia benar-benar menyukai setiap sentuhan yang di berikan Siwon pada setiap inci tubuhnya.
Siwon mencium perut rata milik Hankyung, mengkocok cepat penis milik Hankyung yang berkedut dan mengeluarkan precum.
Crooott crroooott croottt
Hankyung mengeluarkan semua yang ingin di keluarkan perutnya. Kemeja milik Siwon pun sudah basah terkena sperma milik Hankyung yang tidak sedikit. Tak lama pun Siwon mengeluarkan spermanya dalam hole ketat milik Hankyung.
Kedua nya terengah-engah. Kegiatan mereka benar-benar membuat mereka lupa waktu. Siwon pun mengeluarkan miliknya dari hole Hankyung.
"Istirahatlah baby.. kau pasti lelah." kata Siwon lalu mencium kening Hankyung. Hankyung mengangguk lalu terlelap dalam mimpi indahnya.
~My Sweet Kitty~
Pagi pun telah tiba. Akhirnya Siwon dapat menyalakan mobilnya. Ia pun bergegas pulang ke apartmentnya. Ia melirik Hankyung yang masih terlelap. Kegiatan semalam pasti membuatnya sangat lelah.
Sesampainya di apartment, Siwon menggendong Hankyung yang masih dalam keadaan naked dan berjalan cepat-cepat. Berharap tak ada yang memergoki keadaannya dan Hankyung.
Siwon merebahkan tubuh Hankyung di kasurnya. Siwon pun bergegas mandi. Setelah selesai ia membasuh dan membersihkan tubuh Hankyung dari sisa cairan cinta milik mereka setelah bermain semalam. Setelah selesai, Hankyung terbangun. Ia melihat Siwon yang tidak ada di kamar. Hankyung menunduk. Ia takut Siwon akan meninggalkannya setelah kejadian semalam.Hankyung menangis tanpa suara. Tak lama Siwon kembali membawa sarapan untuk Hankyung. Hankyung tak menyadari keberadaan Siwon dan ia tetap menangis dalam diam. Siwon yang melihat Hankyung terisak ia pun mendekati Hankyung dan memeluk namja itu.
"Uljima.. kenapa kau menangis, hm?" tanya Siwon lembut. Ia mengelus punggung Hankyung, dan menenangkan namja yang sudah sah menjadi kekasihnya sejak semalam.
"Ungg~ hiks.. han.. takut hiks.. kehilangan wonnie hiks.. han takut.. wonnie hiks.. bakal benci han.. hikss karena semalam.." Hankyung menjawab sambil terisak di pelukan Siwon.
Siwon tersenyum tipis. "Tidak akan. Itu tidak akan terjadi. Aku tak akan meninggalkanmu sekalipun aku harus menunggumu agar dapat bertemu di akhir bulan tahun depan." jawab Siwon sambil tersenyum.
Mereka pun berpelukan. Hari kebersamaan mereka akan segera berakhir. Hankyung akan kembali menjadi seekor kucing biasa.
~My Sweet Kitty~
Tahun telah berganti. Siwon enggan membuka matanya. Ia tahu pasti tidak ada lagi manusia kucing yang selama ini menemaninya. Tiba-tiba ia mencium bau makanan dari arah dapur. Ia pun bangun dan berjalan ke arah dapur. Ia terkaget melihat seorang manusia kucing sedang memasak. "Baby... Han?" panggil Siwon ragu.
"Nde Wonnie~?" namja itu berbalik. Namja berwajah oriental tersebut tersenyum manis kepada Siwon.
"Mantra kutukan han bisa lepas. Jadi Wonnie ga usah khawatir harus menunggu 11 bulan untuk bertemu han." lanjut namja itu.
Siwon segera mendekap erat Hankyung. Seakan tak ingin membiarkan namja itu pergi.
"Saranghae, baby Han."
"Nado.. nado saranghae, Wonnie."
~End~
FF ke 2 datang~~~ comment comment! Hope you like it!
~Happy Reading~
Siwon POV
Hari yang cerah untuk berjalan-jalan di sekitar taman ini. Sudah lama sekali aku tak mengunjungi taman berkenangan ini.
sreekk sreekk
Suara apa itu?
Aku berjalan perlahan ke arah sumber suara. Seekor kucing yang menggigil keluar dari semak-semak.
Tunggu! Kucing? Menggigil?
Ya Tuhan! Kasihan sekali kucing itu..
Dengan segera aku menggendong kucing itu. Kubawa kucing itu pulang ke apartmentku.
Siwon POV End
Normal POV
Siwon dengan tergesa-gesa berjalan ke apartmentnya yang tidak jauh dari taman itu. Sesampainya ia di apartmentnya ia segera meletakkan kucing itu dikasurnya lalu segera menelpon dokter hewan. Setelah dokter hewan datang, sang dokter pun memeriksa kucing itu.
"Kucing ini tidak apa-apa. Hanya kedinginan saja. Hanya perlu di bersihkan, tubuhnya kotor sekali. Sepertinya ia di buang oleh pemilik lamanya." jelas dokter.
"Ah, arraseo. Ghamsa." balas Siwon sambil membungkuk kepada dokter tersebut.
~My Sweet Kitty~
Malam pun tiba. Siwon tengah terlelap sangat pulas. Seberkah cahaya menyinari tubuh kucing yang tengah di dekap Siwon. Kucing itu pun berubah menjadi seorang manusia yang manis dengan ekor dan telinga kucing yang menambah kemanisan dari manusia itu.
Pagi pun tiba.
Siwon bangun dan mengerjapkan matanya. Ia terkaget melihat seorang namja berada di dekapannya.
"GYAAAAA!!!!!" teriak Siwon
Bugh!
"Ungg~" leguhan keluar dari seorang namja yang terjatuh dari kasur.
Siwon melihat keadaan namja itu. Ia tercengang. Namja itu tak menggunakan sehelai benang pun. Namja itu terlihat manis dengan telinga dan ekor kucing miliknya. Siwon terhenyak. Ekor? Telinga kucing? Apa jangan-jangan namja itu kucing yang ia selamatkan?
Siwon pun melempar selimutnya menutupi tubuh namja itu. Ia turun dari kasur dan berjongkok dihadapan namja itu.
"Siapa namamu?" tanya Siwon dengan nada lembut
"Umm..." namja itu tak menjawabnya.
Siwon melihat sebuah bandul perak di leher namja itu.
"Ha... Han..Kyung. Hankyung? Itu namamu?"
Namja itu hanya mengangguk.
Siwon tersenyum manis. Ia memeluk namja kucing bernama Hankyung itu.
"Jangan takut, aku bukan penjahat kok." kata Siwon sambil tersenyum.
Hankyung tak menjawab. Sepertinya kucing itu belum bisa bicara bahasa manusia.
~My Sweet Kitty~
Hankyung pun mulai bisa berbicara setelah di beri pelajaran berbicara. Siwon pun tersenyum melihat Hankyung riang karena telah dapat mengerti apa yang orang lain katakan dan dapat membalas perkataan orang itu.Tetapi lucunya walaupun ia bisa berbicara ia tetap saja tidak banyak bicara saat bersama Siwon.
Siwon pun mendekati Hankyung yang tengah asyik bercengkrama dengan 2 namja teman barunya. Siwon memeluk Hankyung dari belakang.
"Hannie, bisa kita bicara sebentar?" bisik Siwon lembut.
Hankyung hanya mengangguk malu.
"Ayoo~ jangan malu-malu, Kyungie! Kau saja bisa berbicara panjang lebar dengan kami!" kata temannya yang berwajah cantik namun terlihat sedikit sangar.
"Umm~ arraseo Chullie." balas Hankyung
Hankyung pun mengikuti Siwon yang mengandengnya pergi menjauh dari temannya -Heechul dan Kibum.
"Hannie, bolehkah aku bertanya sesuatu?"
"Umm~ boleh.." balas Hankyung sambil menunduk.
"Sampai kapan kau akan menjadi manusia seperti ini?"
"Itu.... hanya bertahan sampai akhir tahun. Setiap akhir bulan, aku akan menjadi manusia selama 1 bulan. Setelah itu akan kembali menjadi seekor kucing.."
Siwon terdiam. Ia tak mau kehilangan Hankyung. Ia sudah benar-benar mencintai namja manis itu. 3 hari lagi adalah pergantian tahun. Dan 3 hari lagi, ia akan kehilangan namja manis itu. Yang telah mengisi hari-harinya. Yang telah membuatnya benar-benar mencintai seseorang.
"Arraseo.." jawab Siwon lirih.
Setelah berpamitan mereka pun pulang ke apartment milik Siwon. Tak ada perbincangan di antara mereka.
Mobil Siwon tiba-tiba terhenti. Di jalanan yang sepi dekat sebuah hutan. Tak ada mobil mana pun yang lewat.
"Aish! Ada apa ini?" kesal Siwon.
Hankyung hanya diam. Ia tak tahu harus berbuat apa.
"Tidak ada sinyal. Sial!" Siwon pun makin kesal
Melihat itu Hankyung terlihat agak takut.
Siwon melihat ke arah Hankyung yang menunduk. Tak sadar setetes air mata jatuh dari mata indah milik Hankyung.
Grep
"Mianhae.. aku membuatmu takut kan?" Siwon memeluk Hankyung dan tersenyum manis.
Hankyung tak menjawab. Ia tetap menangis tanpa suara.
Siwon tak tahu harus berbuat apa, tanpa sadar ia mengangkat wajah Hankyung lalu mencium bibir milik Hankyung.
Hankyung membulatkan matanya. Tak percaya, tapi ia juga tak dapat menolak ciuman itu. Dengan mengikutin nalurinya, ciuman tersebut pun menjadi semakin panas dan terlihat menuntut sesuatu.
Siwon pun menurunkan ciumannya ke leher mulus milik Hankyung. Ia tak dapat mengendalikan hasratnya sekarang.
"Unghh... si-siwonh~" leguhan nikmat keluar dari bibir Hankyung.
Siwon pun menjadi semakin liar mendengar desahan-desahan dari bibir Hankyung. Siwon membuka baju milik Hankyung lalu menciumi dada bidang milik Hankyung.
"Uuhh... jangan... mmhh berhenti.." Hankyung meremas rambut Siwon. Desahan demi desahan terus meluncur dari bibir Hankyung.
~My Sweet Kitty~
"Aaahh ahh.. p pelan-pelanhh aahh.."
"huumm mianhae baby.. hole mu sshhh benar-benar nikmat.."
Siwon menumbuk hole Hankyung dengan kasar. Semangatnya semakin bertambah ketika Hankyung mendesah kencang meneriakkan namanya.
"Aaahh ahh siwonniiee~ ahhh wanna cummhh..." Hankyung mendongak. Rasa nikmat yang menghujam holenya membuatnya kehilangan akal sehatnya. Ia benar-benar menyukai setiap sentuhan yang di berikan Siwon pada setiap inci tubuhnya.
Siwon mencium perut rata milik Hankyung, mengkocok cepat penis milik Hankyung yang berkedut dan mengeluarkan precum.
Crooott crroooott croottt
Hankyung mengeluarkan semua yang ingin di keluarkan perutnya. Kemeja milik Siwon pun sudah basah terkena sperma milik Hankyung yang tidak sedikit. Tak lama pun Siwon mengeluarkan spermanya dalam hole ketat milik Hankyung.
Kedua nya terengah-engah. Kegiatan mereka benar-benar membuat mereka lupa waktu. Siwon pun mengeluarkan miliknya dari hole Hankyung.
"Istirahatlah baby.. kau pasti lelah." kata Siwon lalu mencium kening Hankyung. Hankyung mengangguk lalu terlelap dalam mimpi indahnya.
~My Sweet Kitty~
Pagi pun telah tiba. Akhirnya Siwon dapat menyalakan mobilnya. Ia pun bergegas pulang ke apartmentnya. Ia melirik Hankyung yang masih terlelap. Kegiatan semalam pasti membuatnya sangat lelah.
Sesampainya di apartment, Siwon menggendong Hankyung yang masih dalam keadaan naked dan berjalan cepat-cepat. Berharap tak ada yang memergoki keadaannya dan Hankyung.
Siwon merebahkan tubuh Hankyung di kasurnya. Siwon pun bergegas mandi. Setelah selesai ia membasuh dan membersihkan tubuh Hankyung dari sisa cairan cinta milik mereka setelah bermain semalam. Setelah selesai, Hankyung terbangun. Ia melihat Siwon yang tidak ada di kamar. Hankyung menunduk. Ia takut Siwon akan meninggalkannya setelah kejadian semalam.Hankyung menangis tanpa suara. Tak lama Siwon kembali membawa sarapan untuk Hankyung. Hankyung tak menyadari keberadaan Siwon dan ia tetap menangis dalam diam. Siwon yang melihat Hankyung terisak ia pun mendekati Hankyung dan memeluk namja itu.
"Uljima.. kenapa kau menangis, hm?" tanya Siwon lembut. Ia mengelus punggung Hankyung, dan menenangkan namja yang sudah sah menjadi kekasihnya sejak semalam.
"Ungg~ hiks.. han.. takut hiks.. kehilangan wonnie hiks.. han takut.. wonnie hiks.. bakal benci han.. hikss karena semalam.." Hankyung menjawab sambil terisak di pelukan Siwon.
Siwon tersenyum tipis. "Tidak akan. Itu tidak akan terjadi. Aku tak akan meninggalkanmu sekalipun aku harus menunggumu agar dapat bertemu di akhir bulan tahun depan." jawab Siwon sambil tersenyum.
Mereka pun berpelukan. Hari kebersamaan mereka akan segera berakhir. Hankyung akan kembali menjadi seekor kucing biasa.
~My Sweet Kitty~
Tahun telah berganti. Siwon enggan membuka matanya. Ia tahu pasti tidak ada lagi manusia kucing yang selama ini menemaninya. Tiba-tiba ia mencium bau makanan dari arah dapur. Ia pun bangun dan berjalan ke arah dapur. Ia terkaget melihat seorang manusia kucing sedang memasak. "Baby... Han?" panggil Siwon ragu.
"Nde Wonnie~?" namja itu berbalik. Namja berwajah oriental tersebut tersenyum manis kepada Siwon.
"Mantra kutukan han bisa lepas. Jadi Wonnie ga usah khawatir harus menunggu 11 bulan untuk bertemu han." lanjut namja itu.
Siwon segera mendekap erat Hankyung. Seakan tak ingin membiarkan namja itu pergi.
"Saranghae, baby Han."
"Nado.. nado saranghae, Wonnie."
~End~
FF ke 2 datang~~~ comment comment! Hope you like it!
No comments:
Post a Comment